PROBOLINGGO – Sgb-news.id,– Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-80, Pemerintah Desa Jangur, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, menggelar turnamen Kades Cup Catur Antar Desa pada 22–23 Agustus 2025. Kegiatan yang dipusatkan di Balai Desa Jangur ini diikuti sebanyak 32 peserta, yang berasal dari kalangan bapak-bapak hingga pemuda desa.
Turnamen catur ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga menjadi wadah kebersamaan, silaturahmi, dan semangat juang masyarakat dalam memaknai kemerdekaan. Dengan nuansa peringatan HUT RI, pertandingan berlangsung penuh antusias dan disambut hangat oleh warga sekitar.
Kepala Desa Jangur, Lutfi, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini bisa menjadi agenda berkelanjutan. Ia juga berharap kehadiran Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) dapat memberikan dukungan serta perhatian terhadap bibit-bibit pecatur dari desa.
“Kami menggelar Kades Cup ini bukan hanya untuk memeriahkan HUT RI, tapi juga untuk menggali potensi pemuda dan masyarakat dalam bidang olahraga catur. Harapan kami, Percasi bisa menoleh ke desa-desa, karena banyak talenta yang sebenarnya layak mendapat pembinaan,” ujar Lutfi.
Selain sebagai hiburan, turnamen ini membawa pesan penting bagi masyarakat bahwa olahraga, khususnya catur, mampu melatih ketajaman berpikir, kesabaran, dan strategi dalam mengambil keputusan. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai kemerdekaan: pantang menyerah, cerdas dalam bertindak, dan menjunjung tinggi persatuan.
Masyarakat Desa Jangur menyambut kegiatan ini dengan penuh semangat. Mereka menilai Kades Cup Catur menjadi simbol bahwa desa tidak hanya membangun dari segi fisik, tetapi juga dari aspek sumber daya manusia dan pengembangan bakat generasi muda.
“Kami berharap ke depan turnamen seperti ini bisa terus dilaksanakan, karena sangat bermanfaat bagi kami. Tidak hanya hiburan, tetapi juga memotivasi anak-anak muda untuk berprestasi,” ungkap salah satu warga yang hadir.
Dengan semangat kebersamaan, Kades Cup Catur Antar Desa Jangur menjadi bukti nyata bahwa peringatan HUT RI ke-80 tidak hanya diisi dengan upacara atau lomba hiburan semata, melainkan juga dengan kegiatan yang menginspirasi dan mendidik. Dari desa kecil di Probolinggo, harapan besar lahir agar generasi muda mampu berpikir strategis, tangguh, dan terus menjaga persatuan demi kemajuan bangsa.
Penulis Pitric Ferdianto
About the Author
