
Kantor Gresang (Foto : Istimewa)
JEMBER, SGB-News.id – Seorang warga Surabaya bernama Baihaki Akbar meluapkan kekecewaannya usai berkunjung ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Reskrim Polres Jember. Ia mengaku tidak mendapatkan pelayanan optimal ketika hendak melakukan konsultasi dan pengaduan di Mapolres Jember.
Menurut Baihaki, dirinya datang ke Polres Jember untuk mendapatkan pelayanan SPKT. Namun, saat tiba di lokasi, ia hanya diminta menunggu oleh anggota yang berjaga. Selang beberapa waktu, bukan hanya dirinya, tetapi warga lain yang hendak melapor juga mengalami hal serupa.
“Saya tadi disuruh menunggu. Warga lain juga bilang disuruh menunggu, tapi ternyata tidak ada petugas piket di SPKT,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya kepada wartawan, Selasa (23/9/2025).
Hal senada juga diungkapkan Baihaki Akbar. Ia merasa kecewa lantaran layanan yang seharusnya tersedia untuk masyarakat justru tidak bisa diakses.
“Saya sangat kecewa dengan SPKT Reskrim. Saat mau mengadu ternyata kosong, Gresang tidak ada anggota,” keluhnya.
Untuk menjaga keberimbangan pemberitaan, awak media mencoba mengonfirmasi langsung kepada Kapolres Jember, AKBP Bobby. Melalui pesan singkat WhatsApp, Kapolres menjelaskan bahwa pihaknya telah memberikan teguran kepada Kepala SPKT agar pelayanan tetap berjalan meskipun ada anggota yang sedang bertugas di lapangan.
“Saya sudah tegur Ka SPKT untuk diterima personel yang lain. Betul, Reskrim sedang olah TKP curanmor,” jelas AKBP Bobby.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak media masih terus melakukan upaya konfirmasi lebih lanjut, termasuk ke Polda Jatim, guna memastikan evaluasi pelayanan publik di tubuh kepolisian dapat berjalan sesuai standar yang seharusnya diberikan kepada masyarakat.
Tim-Redaksi